
Semua pengusaha pasti senang jika produknya pernah dipakai dan dipromosikan oleh figure terkenal seperti artis atau selebgram. Tapi lebih efektif mana sih dalam hal pemasaran produk? Memperkenalkan produk sobat via Facebook Ads/Instagram Ads dulu atau langsung endorse ke pihak artis?
Semuanya tergantung kepada sobat sebagai pengusaha. Perlu diingat, endorse artis itu memerlukan biaya jutaan hingga belasan juta rupiah loh. sobat harus mematangkan perhitungan finansial dulu sebelum meminta artis untuk meng-endorse barang sobat.
Paling tidak, perhatikan tips berikut ini sebelum endorse:
1. Endorse itu Mahal Jika sobat bukan Teman Si Artis/ Selebgram
Dalam sekali endorse, paling tidak sobat memerlukan budget 5 juta hingga belasan juta rupiah. Semakin banyak follower si artis, semakin tinggi pula harganya. Karena itu ketika sobat bermaksud untuk langsung endorse artis di awal membuka bisnis, sobat harus menyiapkan modal ekstra. Ini tentu saja lebih mahal ketimbang sobat mengeluarkan uang untuk beriklan di Facebook Ads atau Instagram Ads untuk mendapatkan impresi yang setara.
2. Sudah Endorse Belum Tentu Balik Modal
Jika sobat endorse ke satu artis, belum tentu balik modal. Karena tidak semua follower artis itu suka dengan produk sobat. Begitu juga jika sobat pindah endorse ke artis lain. Belum tentu juga balik modal. Padahal banyak artis yang memberlakukan batas waktu untuk endorsement. Biasanya 3-7 hari, selebihnya foto produk sobat akan dihapus.
Ini tidak enaknya jika endorse artis. Jika kita tidak bisa mengalisa bagaimana follower si artis itu, dijamin boncos. Bisa jadi follower-nya lebih banyak anak ABG yang daya belinya rendah, atau bisa jadi juga kebanyakan follower-nya justru laki-laki, padahal sobat jualan produk untuk wanita.
3. Jika Budget Minim, Sebaiknya Beriklan Dulu di Facebook atau Instagram
Sama-sama mengeluarkan budget, jika modal sobat minim sebaiknya larikan ke Facebook atau Instagram Ads. Untuk mengurangi kucuran rupiah, sobat dapat melakukan split test terlebih dahulu. Baru nanti bisa di-scale up pelan-pelan setelah winning campaign ditemukan.
4. Endorsement Sebenarnya Berfungsi sebagai Branding
Ketika sobat membicarakan proses branding, sobat harus rela mengeluarkan banyak budget demi menanamkan citra/image produk sobat kepada masyarakat. Baru setelah masyarakat mengenal image produk sobat, mereka baru mengambil keputusan untuk membeli.
Proses endorse artis sebenarnya juga lebih ke branding. Sobat mengeluarkan beberapa kali budget besar untuk beberapa kali endorse, sebenarnya itu berfungsi lebih ke arah branding. Terlalu sulit jika sobat langsung mengharapkan profit setelah endorse. Tapi jika produk sobat sering dipakai dan dipromosikan artis, tentunya bisa menambah nilai jual pada produk sobat.
5. Sekali Endorse, Sebaiknya Lakukan Endorsement Lagi Sebulan Kemudian Hingga Beberapa Kali Endorsement
Proses branding itu membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Jika sekarang sobat melakukan endorsement tanpa dibantu dengan iklan di media lain (Facebook Ads/Instagram Ads), dalam jarak beberapa minggu customer sobat bisa habis. Sobat harus endorse lagi untuk mendapatkan customer baru dari artis yang berbeda.
Begitu seterusnya hingga masyarakat berpikiran bahwa produk sobat adalah produk yang baik dan worth to buy, karena sering sekali dipakai dan dipromosikan oleh artis-artis.
6) Sebaiknya Lakukan Endorse Jika Bisnis Sobat Sudah Mendulang Banyak Profit
Mengingat endorsement membutuhkan banyak budget, sebaiknya lakukan endorsement setelah bisnis sobat menghasilkan keuntungan yang banyak. Sisihkan sekian juta dari keuntungan sobat setiap bulan untuk endorse ke artis-artis. Ingat, bisnis itu ujung-ujungnya profit. Jika belum mampu endorse, tidak usah maksa daripada malah merugi.
Semoga bermanfaat !
Salam sukses senantiasa :)
sahabat @Wanandi Go